Cyberpolri.id - SEMARANG:
Di awal musim kemarau yang seharusnya tengah berjalan, namun kemarin hujan mengguyur wilayah Kabupaten Semarang dan sekitarnya.Angin kencang juga menjadi "momok" bagi beberapa wilayah dengan intensitas yang cukup tinggi sejak beberapa minggu kemarin.
Bahkan diketahui telah terjadi bencana alam berupa angin puting beliung yang menimpa beberapa titik yang berada di wilayah Suruh, Kabupaten Semarang.
Wilayah dari kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Boyolali tersebut kemarin Selasa (6/5/2025) diterjang sebuah angin puting beliung cukup besar.
Kejadian bencana tersebut terjadi di Desa Medayu, Desa Sukorejo, Desa Bonomerto, Desa Reksosari, Desa Gunung Tumpeng dan Desa Cukilan.
Dari semua desa yang telah tersebut diatas semuanya berada di dalam satu Kecamatan Suruh dan memang saling berdekatan.
Kejadian angin puting beliung ini bermula di sore hari, dan merugikan banyak warga yang terimbas dari bencana alam tersebut.
Tiba-tiba pada pukul 16.45 WIB sore hari, angin berkekuatan tinggi menghantam beberapa rumah warga di desa-desa sekitar wilayah tersebut.
Beberapa rumah dilaporkan telah mengalami kerusakan yang cukup parah akibat terbawa angin yang memusar.
Kebanyakan dari rumah-rumah ini rusak pada bagian atap bangunan. Meninggalkan bangunan koyak atau bolong di bagian atasnya.
Pasca kejadian, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Semarang langsung dengan sigap mengevakuasi area.
Dibantu oleh Polsek Suruh, Koramil Suruh, Perangkat Setempat beserta Linmas dan masyarakat mendata jumlah kerusakan yang diakibatkan oleh angin puting beliung kemarin.
BPBD Kabupaten Semarang juga melakukan upaya penanganan setelah terjadinya bencana angin puting beliung.
Dan mengedukasi serta mengevakuasi bangunan milik warga yang berantakan dan berpotensi membahayakan masyarakat lainnya saat beraktivitas. (*)