SILATURAHMI KAMTIBMAS KAPOLDA JATIM DENGAN KETUA 14 PERGURUAN PENCAK SILAT MENJAGA BUDAYA DAN INDUSTRI PAD MENINGKAT

Foto : Maklumat dan Pemakaian Rompi menjaga Kondusifitas Perayaan Suroan Agung dan Suran Agung


MADIUN|Cyberpolri.id - Bupati Madiun H. Hari Wuryanto S.H, M.Ak menghadiri kegiatan Silaturahmi Kamtibmas bersama Ketua Perguruan Pencak Silat se-Jatim di Pendopo Muda Graha, Kabupaten Madiun, Selasa (27/6/2025).

"Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kerja sama dan komunikasi yang lebih baik demi menghindari perpecahan dan pertikaian antar perguruan pencak silat yang sering terjadi," ungkap Kapolda Irjen Nanang Novianto melalui Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Foto: Bupati Madiun dan Kapolda jawa timur bersama Ketua 14 Perguruan Pencak Silat


Untuk mengantisipasi gesekan, ketua 14 perguruan pencak silat se-Jatim pun diminta melakukan penandatanganan kesepakatan bersama untuk menjaga kondusivitas saat perayaan suroan dan suran agung. Berikut membacakan maklumat Aman Suro 2025.

Sebagian diantaranya, tidak menggunaan atribut perguruan, wajib mematuhi jam keberangkatan, dan setiap keberangkatan serta kepulangan rombongan harus mendapatkan pengawalan petugas kepolisian. Terhitung ada 10 poin maklumat. 

"Komitmen dengan instansi terkait dan para ketua perguruan pencak silat ini diharapkan bisa menciptakan situasi yang aman, tertib dan kondusif," tuturnya. 

Bupati Madiun Hari Wuryanto mengapresiasi silaturahmi kamtibmas Kapolda Jatim dan ketua perguruan pencak silat tersebut.

Mas Hari Wur sapaan akrabnya, berharap perayaan suroan dan suran agung bisa zero accident. Masyarakat senang dan gembira. Sesuai dengan yang disampaikan kapolda, menurutnya bukan zamannya konflik antar perguruan. 

Banyaknya perguruan dan tradisi yang ada menjadi budaya dan industri yang bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Untuk itu, dukungan bakal selalu diberikan termasuk revitalisasi Satgas Pengamanan Sentot Prawirodirejo.

"Mari sama-sama menjaga kabupaten dan kota ini agar terwujud kondusivitas daerah agar ke depannya bisa lebih maju lagi," tegasnya. 

Sementara itu, silaturahmi kamtibmas Kapolda Jatim dan Ketua Perguruan Pencak silat juga dihadiri Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) dan Ketua IPSI Jatim. Berikut, kepala daerah, forkopimda. dan ketua IPSI Rayon lima Jatim. Selanjutnya, koordinator lapangan dan petugas pengamanan internal perguruan pencak silat.


(Nang)

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama
SPONSOR