Pemerintah Desa Ketandan Dukung Ketahanan Pangan Gelar Rakor dengan Kelompok tani Pengendalian Harga Pupuk Bersubsidi


MADIUN | Cyberpolri.id - Pemdes Ketandan  gelar Rakor bersama Kelompoktani   musyawarah pengendalian harga dan distribusi pupuk bersubsidi bagi petani.

dihadiri Ketua BPD dan Perangkat desa ketandan .Pemilik

Kios bintang tani dan Kios Sekar tani Acara pukul 09.00 Wib -selesai

bertempat di kantor desa ketandan kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun Provinsi jawa timur .



Kamis (10/7/2025)

Hal ini terkait pengawasan dan pengendalian harga pendistribusian pupuk bersubsidi agar tepat sasaran.

“ Survey lahan petani RDKK Kebutuhan pupuk subsidi  dilakukan oleh PPL kecamatan dagangan  untuk distributor resmi yang bertanggung jawab menyalurkan pupuk  ke Kios bintang tani dan Sekar tani  sebagai mitra kerja Poktan Margo Raharjo I,II,III dan Poktan Gotong royong," Jelas Kepala Desa Kristina 



Hasil pengawasan  Pemerintah desa Ketandan  bahwa Ke empat Kelompok tani dalam menjual dan mendistribusikan pupuk bersubsidi 

di evaluasi belum sesuai ketentuan, sementara sebagian aspirasi petani  harga pupuk bersubsidi harga sebelumnya di rasakan mahal sekali.

Beberapa pupuk yang disalurkan adalah jenis Petroganik, Urea dan Phonska melalui distributor resmi ke 2 kios   yang melayani 4 kelompok tani dan bertanggung jawab .

Sementara itu, 

Sapuan dari Poktan Margo Raharjo III harga het pupuk bersubsidi sepakat Per karung Pupuk Urea Rp.125.000

,Ponskha Rp.127.000,

Petroganik Rp.42.000.

Petani  sangat senang kabar baik  dari pertemuan rapat Koordinasi berjalan aman dan lancar .

Peserta rapat musyawarah memutuskan harga pupuk subsidi sesuai peraturan pemerintah yang berlaku .

Supeno Moden ,mewakili aspirasi petani siap mendukung program ketahanan pangan melalui pengawasan pengendalian harga pupuk bersubsidi  untuk membantu petani  terhadap kebutuhan pupuk bersubsidi.

“Demi mendukung program ketahanan pangan dan Kemakmuran Petani Kepala desa Ketandan akan terus melakukan Komunikasi dengan 4 kelompok tani ” tutur bu Kristina ernawati 

ini juga memastikan pihaknya, akan terus mengawasi distribusi pupuk bersubsidi. 

Harapan Kristina kepala desa Ketandan “Kami pastikan tepat sasaran dan tidak terjadi penyimpangan di lapangan,” jelas 

Pengawasan ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan pupuk bagi petani agar produktivitas pertanian tetap terjaga, sekaligus mencegah potensi penyalahgunaan pupuk bersubsidi.


(Nang)

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama