PONOROGO |Cyberpolri.id - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ponorogo dengan sigap berhasil mengamankan pelaku tabrak lari yang menyebabkan tewasnya sepasang suami istri lanjut usia (pasutri lansia) di Jalan Mlarak Jabung, pada Kamis pagi (29/5/2025).
Korban, Wondo (70) dan Tukiyah (68), warga Desa Gandu, Kecamatan Mlarak, meregang nyawa di tempat kejadian setelah tertabrak sebuah mobil pickup saat sedang berjalan kaki menuju pasar. Kedua korban diketahui merupakan pedagang rinjing bambu yang setiap hari beraktivitas di pagi hari.
Pelaku berinisial RM (25), warga Desa Tugu, Kecamatan Mlarak, berhasil ditangkap sekitar tiga jam pascakejadian saat bersembunyi di rumahnya.
“Pelaku berhasil kami amankan sekitar pukul 09.30 WIB. Yang bersangkutan mengaku melarikan diri karena panik dan takut diamuk massa,” ujar AKP Bayu Pratama Sudirno, Kasat Lantas Polres Ponorogo.
Menurut keterangan AKP Bayu, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB, tepatnya di utara lapangan sepak bola Pondok Pesantren Modern Gontor. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan sejumlah bukti di lokasi, seperti bekas pengereman, pecahan kaca, dan serpihan bodi kendaraan.
Hasil penyelidikan awal mengindikasikan bahwa kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengemudi yang diduga mengantuk saat mengemudi.
Sebagai barang bukti, satu unit mobil pickup dengan nomor polisi AE 8365 SO yang mengalami kerusakan cukup parah di bagian kaca depan dan bumper turut diamankan. Identifikasi kendaraan pelaku diperoleh dari rekaman CCTV yang memperlihatkan mobil kabur ke arah Kecamatan Sawoo.
“Kami juga menelusuri beberapa lokasi pasar seperti Pasar Siwalan dan Pasar Kemuning karena ada dugaan kendaraan tersebut digunakan untuk mengangkut sayur-sayuran,” jelas AKP Bayu.
Saat ini, RM masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Ponorogo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai dengan hukum yang berlaku.
Tim
