BOYOLALI | Cyberpolri.id – Pembangunan infrastruktur jalan di Desa Lemahireng, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, kembali menunjukkan kemajuan berarti. Melalui alokasi Dana Desa (DD) Tahap I Tahun 2025, Pemerintah Desa Lemahireng berhasil merealisasikan kegiatan pengaspalan jalan di Dukuh Tegalsari, tepatnya di RT 03 RW 02.
Dengan panjang 180 meter dan lebar 4 meter serta ketebalan 0,015 meter, kegiatan ini menelan anggaran sebesar Rp 91.508.500. Pengaspalan ini diharapkan memperlancar mobilitas warga, terutama dalam mendukung aktivitas pertanian dan ekonomi lokal.
Kepala Desa Lemahireng, Sofa, pria kelahiran 1993 yang kini baru berusia 32 tahun, dikenal luas dengan sapaan akrab “Mbah Lurah” oleh warganya. Sosok muda ini menjadi teladan karena kepemimpinannya yang santun, progresif, dan dekat dengan masyarakat.
Dalam keterangannya kepada media, “Mbah Lurah” menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh warga.
“Alhamdulillah, pengaspalan jalan di Tegalsari sudah selesai. Ini semua tidak lepas dari dukungan dan partisipasi aktif masyarakat. Kami dari pemerintah desa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Jalan yang baik adalah langkah awal menuju ekonomi desa yang semakin hidup,” ujarnya, Rabu (24/6/2025).
Ia menambahkan, Dana Desa akan terus dikelola secara transparan dan digunakan sebaik-baiknya demi kesejahteraan seluruh warga Lemahireng.
“Pembangunan ini bukan milik pemerintah desa semata, tapi milik kita semua. Kami terus membuka ruang aspirasi agar masyarakat ikut mengawal setiap program,” tutupnya.
Pemerintah Desa Lemahireng sendiri telah menjadwalkan beberapa agenda pembangunan lanjutan pada DD tahap berikutnya, termasuk penataan drainase dan pemberdayaan ekonomi warga berbasis UMKM.
Aj.